Pengolahan Hasil Panen Jagung Menjadi Produk Bolu Jagung Untuk Menggiatkan UMKM Ibu-Ibu PKK
Karang Mulyo, Minggu (20/8) Mahasiswa Undip melaksanakan program pembuatan produk inovasi bolu jagung yang diberi nama Boljug. Produk inovasi ini dinilai perlu dikarenakan belum adanya diversifikasi dari hasil tani yang umum di Desa Karangmulyo, yaitu jagung. Program ini dilaksanakan di Balai Desa Karangmulyo dengan tamu undangan dari PKK. Acara ini dihadiri oleh Mahasiswa Undip, ketua PKK Desa Karangmulyo, anggota PKK Desa Karangmulyo, dan warga Desa Karangmulyo. Acara pembuatan produk inovasi bolu jagung ini merupakan program lanjutan dari program pencegahan ISPA.
Program yang dilaksanakan dimulai dengan penjelasan komposisi Boljug serta manfaat-manfaatnya bagi kesehatan, terutama bagi penderita penyakit diabetes. Setelah itu, dilakukan juga demo membuat Boljug kepada semua hadirin. Bahan-bahan yang digunakan dalam pembuatan Boljug adalah jagung, tepung terigu, telur, gula, dan margarin. Setelah dilakukannya demo pembuatan produk inovasi ini, Mahasiswa Undip melakukan pemberian sampel Boljug yang telah dibuat oleh Mahasiswa Undip sebelumnya. Warga desa dan ibu-ibu PKK terlihat antusias terhadap demo pembuatan produk inovasi Boljug. Setiap hadirin mengisi catatan dan mendengarkan penjelasan secara serius dari Mahasiswa Undip selama demo pembuatan Boljug ini. Saat para hadirin mencoba sampel Boljug yang Mahasiswa Undip berikan, mereka memberikan umpan balik positif. Boljug ini dirasa sudah enak, empuk, tidak terlalu padat, ketepatan manisnya pas, dan cukup inovatif.
Mahasiswa Undip juga menyampaikan bahwa produk inovasi Boljug juga dapat dijadikan produk UMKM yang dinaungi oleh ibu-ibu PKK, selain itu juga dapat mempererat jalinan antara ibu-ibu PKK Desa Bangunsari. Boljug ini diharapkan dapat menjadi produk unggulan di Desa Karangmulyo dan dapat mengangkat nama Karangmulyo lebih lagi di lingkungan Kecamatan Bojong,Tegal dan sekitarnya.
Editor : drh. Siti Susanti, Ph.D