Pendampingan Pembentukan Kader Waspada Kanker Payudara untuk Meningkatkan Pengetahuan Ibu-ibu Desa Jubelan tentang Penyakit Kanker Payudara dan SADARI

Semarang 12 Februari 2017, Mahasiswa TIM Pengabdian Masyarakat UNDIP Desa Jubelan, Sumowono, Semarang mengadakan pendampingan pembentukan kader waspada kanker payudara untuk meningkatkan pengetahuan ibu-ibu Desa Jubelan tentang penyakit kanker payudara dan SADARI. Dari mahasiswa mensosialisasikan mengenai bahaya kanker payudara serta melakukan pelatihan cara mendeteksi kanker payudara dini dengan Pemeriksaan Payudara Sendiri (SADARI). Sosialisasi ini dilaksanakan di balai desa Jubelan dan dihadiri oleh ibu-ibu Desa Jubelan.

Kanker payudara merupakan kanker terbanyak kedua setelah kanker leher rahim dan kanker yang paling umum terjadi pada wanita dimana lebih dari 70% kanker payudara ditemukan pada stadium lanjut.

Gerakan SADARI yang dipimpin oleh mahasiswa keperawatan dan kedokteran diikuti oleh ibu-ibu dengan antusias. Gerakan SADARI dilakukan sebagai upaya preventif agar masyarakat dapat mawas diri dan lebih waspada terhadap penyakit kanker payudara yang dapat menyerang siapa saja dan kapan saja tanpa pandang bulu. Gerakan SADARI dimulai dari mengangkat satu tangan dan satu tangan lainnya membentuk 3 jari untuk memeriksa payudara dengan gerakan melingkar luar ke dalam.

Setelah dilaksanakannya program ini, diharapkan ibu-ibu akan melakukan sadari secara rutin agar dapat mendeteksi secara dini kanker payudara.