Pergerakan Masyarakat Desa Mengori dengan Kegiatan PKK dan POSYANDU rutin
Pemalang, Senin, 7/01/2019 Acara penerimaan Tim 1 KKN Undip Tahun 2019 di Kecamatan Pemalang diikuti oleh seluruh mahasiswa Undip yang akan melakukan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Kecamatan Pemalang selama 42 hari beserta Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) dan jajaran perangkat kecamatan. Terdapat 11 desa yang akan ditempati oleh mahasiswa KKN. Salah satunya yaitu Desa Mengori. Mahasiswa yang diterjunkan di Desa Mengori berjumlah 7 orang dengan jurusan yang berbeda – beda seperti Kelautan, Perikanan Tangkap, Kesehatan Masyarakat, Ilmu Perpustakaan dan Teknik Geodesi.
Dosen KKN Ima WIjayanti memberikan arahan kepada mahasiwa KKN.
Pada hari pertama Tim KKN Undip tiba di Desa Mengori (07/01/2019) bertepatan dengan dilaksanakannya acara PKK yang berlangsung di RW 02. Selanjutnya, kegiatan PKK dilakukan berturut – turut pada hari berikutnya yaitu pada tanggal 08-11 Januari 2019 pada pukul 16.00 – 17.30 WIB di PKK RW 01, PKK RW 04, PKK Pengurus dan PKK RW 03. Dengan dipandu oleh ibu kepala dusun dan kader pada masing – masing wilayah, kegiatan berlangsung dengan materi yang berbeda – beda. Salah satunya ialah permasalahan yang menjadi perhatian di lingkungan Desa Mengori akhir – akhir ini yaitu sampah dan belum tercapainya ODF (Open Defecation Free).
Sambung rasa mahasiswa KKN dengan Ibu-ibu PKK Desa Mengori
Kader dan pengurus PKK masing – masing RW terus berusaha untuk mengajak warga agar dapat mengurangi sampah plastik dengan adanya daur ulang atau pemilahan sampah sesuai jenisnya. Untuk perilaku BABS (Buang Air Besar di Sungai) telah berkurang dari periode sebelumnya namun masih ada beberapa warga yang melakukan hal tersebut, khususnya warga yang tinggal di sekitar sungai desa. Himbauan agar warga buang air besar di jamban sering dilakukan. Alasan warga BABS ialah tidak ingin membuat septitank penuh dan akan keluar biaya apabila harus menyedot septitank. Sehingga, diberikanlah solusi dengan penggunaan soda api atau air bekas cucian beras. Selain itu, kader telah siap untuk meminta bantuan pada dinas terkait apabila ada warga yang ingin menyedot septitank.
Kegiatan POSYANDU penimbangan balita
Selain kegiatan PKK terdapat kegiatan rutin lainnya yang dilakukan selama satu bulan sekali di Desa Mengori yaitu Posyandu balita. Pada minggu ini, kegiatan Posyandu balita di Desa Mengori telah dilakukan sebanyak dua kali yaitu di RW 01 (11/01/2019) dan di RW 02 (12/01/2019). Tercatat sebanyak 42 balita (RW 01) dan 45 balita (RW 02) yang mengikuti Posyandu. Kegiatan Posyandu dilakukan dengan pengecekan berat badan dan pemberian MP ASI oleh petugas Posyandu di masing-masing RW agar dapat mengetahui perkembangan kesehatan balita di Desa Mengori.
Editor : Abdul Syakur