Berdayakan Kader PKK Desa Danasari melalui kegiatan Kerajinan Bunga Plastik dan Kreasi Sambal Rajungan
Danasari, Pemalang, Perkumpulan kader PKK rutin diadakan sebulan sekali tiap tanggal 20. Kegiatan tersebut diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, Mars PKK, Sambutan oleh Ibu Kepala Desa, hingga masuk ke inti acara yakni pengocokan arisan. Perkumpulan kader PKK ini bertujuan untuk mempererat hubungan antar warga desa dalam melaksanakan pembangunan desa secara bersama-sama.
Suasana pertemuan kader PKK Danasari
Di dalam kegiatan tersebut, mahasiswa KKN TIM 1 UNDIP tahun 2019 turut membantu persiapan pelaksanaan kegiatan seperti penataan ruangan, pembuatan susunan acara, mengatur jalannya acara hingga masuk sebagai pengisi materi. Ibu kepala Desa serta rekannya mempercayakan mahasiswa untuk mengemas kegiatan tersebut dengan harapan nantinya alur kegiatan tersebut dapat digunakan untuk kegiatan mendatang.
Kegiatan kader PKK dimulai terlebih dahulu kemudian disambung dengan pengisian materi oleh mahasiswa. Materi pertama diisi oleh Henny Setiani dengan tema konservasi lingkungan yakni pelatihan kerajinan bunga plastik dari plastik bekas. Ibu kader PKK sangat antusias dengan pelatihan tersebut karena banyak dari ibu kader tersebut yang belum tahu bahwa plastik bekas dapat dijadikan kerajinan bunga plastik. “Ooh tidak sulit ya mbak membuatnya, ternyata begitu saja bisa jadi barang hiasan” tutur bu Maya. Setelah pelatihan membuat bunga plastik masuk ke materi kedua yang diisi oleh Annisa dengan tema gerakan masyarakat sehat melalui keluarga. Materi disampaikan melalui pemutaran video dan presentasi slide powerpoint serta pembagian buku saku indikator keluarga sehat.
Setelah penyampaian materi kedua, kegiatan dilanjutkan dengan hiburan akustik yang diisi oleh mahasiswa KKN. Hiburan sendiri permintaan dari ibu kader PKK agar suasana terasa lebih hangat. Hingga dilanjutkan dengan penyampaian materi ketiga oleh Maula dengan tema sosialisasi pembuatan sambal rajungan dari lemi rajungan. Kegiatan diakhiri dengan pembagian sambal rajungan.
“Alhamdulilah senang ada mahasiswa KKN jadi ramai acaranya, tidak sepi dan ada yang mbantu-mbantu” ujar ibu Kades.
Editor : Ima Wijayanti.