Pendampingan Kelompok Tani Desa Akan Bahaya Pupuk Anorganik dan Pestisida sintetik dalam Keseimbangan Alam di Desa Telukawur

Sistem pertanian yang tidak ramah lingkungan menjadi salah satu penyebab produksi pertanian menurun. Pada pola pertaniannya petani saat ini banyak yang menggunakan sistem pertanian yang tidak ramah lingkungan pada sektor pertaniannya. Seperti dengan menggunakan pupuk dan pestitida kimia setiap musim tanam. Penggunaan pestisida disebabkan keterbatasan pengetahuan petani tentang penggunaan pestisida. Pengetahuan petani tentang seberapa besar dosis yang digunakan serta efek yang ditimbulkan terhadap ekosistem sawah sebenarnya sangatlah penting. Selain alasan keadaan lingkungan, pertanian yang tidak ramah lingkungan akan mempengaruhi kualitas dan kuantitas hasil produksi. Karena, kesehatan dan mutu bahan pangan hasil pertanian yang tidak ramah lingkungan juga akan mempengaruhi kesehatan masyarakat yang mengkonsumsinya.

Oleh karena itu, Tim Pengabdian Masyarakat Undip 2018 melakukan pendampingan kepada POKTAN atau kelompok tani akan bahaya pupuk anorganik dan pestisida sintetik dalam keseimbangan alam di Desa Telukawur, Kecamatan Tahunan, Kabupaten Jepara. Kegiatan ini dilakukan pada 21 Agustus 2018 di Balai Desa Telukawur. Kegiatan ini dihadiri oleh keompok tani Desa Telukawur. Kegiatan ini dimulai dengan memberikan materi mengenai bahaya pupuk anorganik dan pestisida sintetik. Kemudian memaparkan mengenai fenomena lingkungan yang terjadi akibat penggunaan pupuk pestisida. Hal ini dapat membuka wawasan bagi para petani untuk menjaga keseimbangan lingkungan.