Mahasiswa KKN Undip Berikan Penyuluhan tentang Buku KIA dan Pendaftaran IUM
Azizah Indria Putri (Mahasiswa KKN Tim II Undip Desa Gogodalem)
Semarang (23/7) – Bertempat di kediaman Kepala Desa Gogodalem, mahasiswa KKN Undip berikan penyuluhan terkait prosedur pengisian Buku Kesehatan Ibu dan Anak (KIA). Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk program monodisiplin yang dijalankan oleh Azizah Indria Putri, mahasiswa Fakultas Kedokteran Undip. Penyuluhan ini juga didukung oleh bidan desa dan kader posyandu Kecamatan Bringin. Acara dimulai pada pukul 10.00 WIB.
Kesehatan ibu dan anak merupakan suatu hal yang penting. Melalui Buku KIA, berbagai macam gejala permasalahan dapat dimonitor dan diatasi dengan cara mencegah. Hal tersebut disampaikan oleh Azizah dalam pemaparan materinya. “Jadi ibu-ibu, pengisian Buku KIA ini penting. Karena berbagai macam gejala yang timbul dapat dengan mudah diawasi melalui buku ini, sehingga ke depannya dapat dicegah dari hal-hal yang tidak diinginkan,” tukas Azizah. Dirinya juga berpesan agar kesehatan bayi selalu dijaga, salah satunya dengan pemberian vitamin A.
Usai materi terkait pengisian Buku KIA selesai, acara kemudian berlanjut pada pelatihan bagi kader-kader posyandu Desa Gogodalem. Acara ini dipimpin secara langsung oleh Bidan Desa Gogodalem dan Kader Posyandu dari Kecamatan Bringin. Para peserta terlihat sangat antusias, hal tersebut terlihat dari banyaknya pertanyaan yang muncul. Banyak ibu-ibu yang menanyakan terkait penghitungan lingkar kepala pada bayi, di samping pentingnya mengukur berat badan dan tingginya.
Kegiatan Penyuluhan Buku KIA dan Pelatihan bagi Kader Posyandu
Setelah penyampian materi terkait pengisian Buku KIA dan pelatihan bagi kader posyandu, acara berlanjut dengan penyampaian informasi tentang Izin Usaha Mikro (IUM). Informasi ini disampaikan oleh Difia, salah satu anggota Tim KKN II Undip Desa Gogodalem. Difia berpesan kepada seluruh peserta yang sempat mengajukan permohonan IUM untuk dapat hadir di Balai Desa Gogodalem terkait tindakan lebih lanjutnya. “Ibu-ibu, sekarang pendaftaran IUM melalui online, tidak perlu datang secara langsung ke kecamatan lagi”, pungkas Difia. Ia berpesan bahwa pendaftaran IUM nantinya akan dibantu oleh mahasiswa KKN Undip yang bertugas di Desa Gogodalem.
Difia Menyampaikan Informasi terkait IUM
Pendampingan pendaftaran IUM merupakan salah satu komponen tugas yang harus dilakukan oleh mahasiswa KKN Undip. Kegiatan tersebut telah diamanahkan oleh pihak kampus, sesuai dengan 7 (tujuh) poin penting yang terkandung dalam pelaksanaan KKN Revolusi Mental. Sudah memasuki minggu ketiga pelaksanaan KKN, dan beberapa kegiatan dalam KKN Revolusi Mental terus berlanjut. (Tim KKN Undip Desa Gogodalem, Kec. Bringin, Kab. Semarang 1)
Editor: Nikie