Mengenal Lebih Dekat Desa Cangak

Pemalang-3 Jan 2020, TIM I KKN Universitas Diponegoro (UNDIP) Desa Cangak Kecamatan Bodeh, Kabupaten Pemalang tiba di lokasi posko KKN. Kegiatan hari pertama setibanya di Posko, TIM anggota KKN melakukan kunjungan ke berbagai rumah warga Desa Cangak untuk bersilahturahmi. Salah satu kunjungan tersebut yaitu kunjungan ke rumah  mantan Kepala Desa Cangak periode 2014-2020 yaitu Pak Talkuto. Disana kami mencoba berbaur dan bertanya-tanya tentang apa saja yang menjadi masalah di Desa Cangak.

 

Beberapa permasalahan yang kami dapatkan dari kunjungan ke rumah Pak Talkuto yaitu seperti permasalahan tata ruang desa, pendidikan masyarakat terkait dengan demokrasi yang masih kurang, pendataan jumlah Kepala Keluarga yang tidak lengkap, data jumlah rumah yang ada di Desa Cangak yang masih belum lengkap, belum adanya pengelolaan sampah plastik, tidak adanya tempat pembuangan akhir (TPA), dan semakin berkurangnya gotong royong antar masyarakat.

 

Selain permasalahan yang ada di Desa Cangak, sebenarnya Desa Cangak memiliki kegiatan yang cukup baik seperti aktifnya karang taruna dan kegiatan ibu PKK. Bukan hanya itu, untuk potensi di Desa Cangak sendiri yaitu di bidang pertanian seperti tanaman jagung dan padi. Potensi tersebut didukung oleh mata pencaharian terbesar di Desa Cangak yaitu sebagai petani jagung dan padi.

 

Desa Cangak sendiri terdiri dari 3 Dusun dengan 17 RT dan 2 RW. Untuk bidang kesehatan di Desa Cangak  hanya memiliki poliklinik Desa yang terletak di Sebelah Balai Desa. Poliklinik Desa sendiri hanya buka pada hari Senin, Rabu, dan Kamis. Dari data di Desa Cangak, penyakit tertinggi di Desa Cangak yaitu penyakit ISPA. Penyakit ini banyak disebabkan oleh kualitas lingkungan yang kurang baik. Untuk kegiatan dibidang kesehatan lainnya yang ada di Desa Cangak yaitu  posyandu yang dilakuakan setiap sebulan sekali.

 

Setiap harinya kami pasti menyempatkan untuk silaturahmi kepada warga agar semakin berbaur dengan mereka. Di desa Cangak ini rata-rata warga hanya berternak kambing dan ayam. Remaja disini juga lebih memilih bekerja daripada untuk kuliah karena biaya yang sangat mahal. Seiring berjalannya waktu kami mulai mengenali masyarakat dan tidak sedikit anak kecil yang ingin belajar atau hanya ingin sekedar bermain dengan kami.https://i.ibb.co/hyw0Dzm/IMG-5894.jpg https://i.ibb.co/C9wjH2p/IMG-9885.jpg

Mengunjungi Rumah Salah Satu Warga Desa Cangak