TIM I KKN Undip melatih siswa MTs belajar robot edukasi di Desa Wilalung, Kecamatan Gajah, Kabupaten Demak
Satuan pendidikan dituntut adaptif menyiapkan metode pembelajaran yang sesuai dengan perkembangan zaman. Salah satu metode yang bisa diterapkan oleh sekolah di era revolusi industri 4.0 ini, yaitu memanfaatkan robotika sebagai robot edukasi.
Robot Edukasi dalam Menyongsong Revolusi Industri 4.0 dan Society 5.0 sangat cocok untuk siswa MTs karena rasa penasaran yang tinggi dan niat mau belajar.
Penggunaan robot edukasi bisa menjadi jembatan antara perkembangan revolusi industri 4.0 dengan society 5.0, yaitu dengan menghadirkan pendidikan 4.0. “Teknologi otomasi hadir di sekolah, ada di ruang kelas. Entah sebagai motivator ataupun berkorelasi dengan pelajaran dengan prinsip menghasilkan empat keterampilan yang harus dimiliki siswa di era revolusi industri saat ini.
Keempat keterampilan tersebut, yakni komunikatif, kolaboratif, kreatif, dan berpikir kreatif. Ia mengatakan, robot edukasi bisa menjadi pembelajaran terbaik untuk mengintegrasikan antara ilmu pengetahuan, keterampilan, dan sikap.
Pembelajaran robotika tidak hanya berdasar pada kegunaan robot, namun yang terpenting adalah kecocokannya dengan kurikulum. Selain penyesuaian dengan kurikulum, lanjutnya, ada tiga hal lain yang harus menjadi perhatian jika robotika diterapkan pada proses pembelajaran. Yaitu, penilaian yang terstandardisasi, penyediaan perangkat atau alat yang mudah, terjangkau dan relevan serta menyiapkan pengajar yang kompeten.
Berdasarkan pengamatannya, sejauh ini perkembangan robotika di satuan pendidikan hanya berkembang di ranah ekstrakurikuler. Ke depan, ia berharap penggunaannya bisa berkembang di ranah intrakurikuler/kelas.